Negeriku

Teori tentang kehidupan memang simple, namun tak sekompleks realita kehidupan. Mimpi dan angan-angan untuk hidup sejahtera masih dalam khayalan. Para pejabat dan petinggi negeri ini sibuk  memikirkan bagaimana caranya "KORUPSI". Bukan sibuk memikirkan jutaan nasib rakyat yang masih terbelenggu dalam kemiskinan. Janji-janji saat kampanye pun hanya jadi isapan jempol belaka ketika"mereka-mereka" duduk di singgahsana yang nyaman di kursi pemerintahan.

66 tahun Indonesia merdeka, namun masih banyak rakyat yang seakan-akan belum merasakan "merdeka" yang sesungguhnya.

Dimanakah pemimpin-pemimpin yang mampu membawa negeri ini menjadi sejahtera? Akan dibawa kemanakah negeri ini ditangan para penguasa negeri ini?

Sungguh tanda tanya besar melihat realita kehidupan negeri ini. Seperti tak mendengar jeritan rakyat jelata yang berteriak-teriak, merintih, menangis, termenung meratapi kenyataan hidup yang jauh dari yang diharapkan.

Sampai kapan negeriku akan seperti ini? Kapan negeriku akan makmur, aman, sentosa, dan sejahtera?
Semua jawaban ada pada generasi muda penerus bangsa.